Jika kalian memelihara kucing, terutama kucing betina
maka kalian harus menyiapkan scenario terburuk ketika kucing kalian telah
melahirkan. Karena bisa jadi kucing induk tersebut mati atau meninggalkan anak
kucingnya (kasus ini terjadi pada kucingku. Dia marah kalau anaknya mendekat. Kan
aneh). Apakah kalian mempunyai wawasan tentang mengurus anak kucing yang baru
lahir? Bagaimana dengan minuman yang harus dikonsumsi oleh si anak kucing
sebagai pengganti ASIK (Air Susus Induk Kucing)? Nah untuk kalian yang masih
pemula, jangan khawatir, disini aku akan memberikan beberapa saran untuk dapat
merawat anak kucing dengan aman.
1.
Jaga mereka agar
tetap hangat
Bayi kucing masih terlalu kecil untuk dapat
menyesuaikan suhu dirinya dengan sekitarnya. Biasanya bayi kucing tetap berada
di dekat si induk untuk mendapatkan kehangatan dari tubuh si induk. Nah,
sebagai penggantinya kalian bisa menempatkan anak kucing tersebut di sebuah
tempat (bisa plastik ataupun kerdus) serta bisa kalian beri beberapa lembar
handuk untuk dapat menghangatkan tubuh si anak kucing.
2.
Beri selimut bulu
Jika kalian mempunyai selimut yang sudah tidak
dipakai, maka bisa kalian letakkan diatas handuk tersebut. Setelah itu kalian
bisa merebus air hangat dan di masukkan kedalam botol. Lalu botol dengan air
hangat ini bisa kalian letakkan di bawah selimut untuk menjaga suhu anak kucing
tersebut tetap hangat. Tetapi jangan sampai airnya terlalu panas, nanti
bisa-bisa anak kucingnya mati. Pasang alarm untuk mengganti air hangat tersebut
agar si kucing tetap merasa hangat.
3.
Beri makan
menggunakan botol bayi
Satu dengan puting yang sangat kecil di atasnya. Anak
kucing baru lahir membutuhkan formula khusus kucing untuk makan. Formula ini
harus diberikan kepada anak kucing setiap dua jam untuk minggu pertama
kehidupannya dan setiap tiga sampai empat jam sesudahnya. Kalian bisa membelinya
di kantor atau tempat praktik dokter hewan atau toko hewan peliharaan. Ikutilah
petunjuk penggunaan. Setiap kucing biasanya membutuhkan jumlah makanan yang
berbeda jadi berikan makanan yang pas. Jangan paksa anak kucing untuk memakan
makanan mereka melebih jumlah yang disarankan.
4.
Pijat perut kucing
Sebelum dan sesudah makan kalian harus memijat perut
anak kucing dan area genital untuk mendorong kucing agar BAB atau BAK. Hal ini
akan merangsang organ mereka dan sangat diperlukan untuk kelangsungan hidup
anak kucing baru lahir. Lakukan hal ini dengan bola kapas yang dibasahi dengan
air hangat. Tentu kalian pernah melihat induk kucing yang menjilati anaknya,
sebenarnya hal ini dilakukan untuk merangsang hal ini. aku yakin kalian pasti
berpikir kalau induk mereka melakukan itu untuk membersihkan tubuh anaknya.
5.
Anak kucing
tersedak
Jika anak kucing kalian tersedak susu, segera balikan
badannya sampai tersedaknya mereda. Kalian bisa sedikit memijat punggungnya
seperti yang kalian lakukan pada manusia dengan cara menekannya secara ringan.
Hal ini dilakukan untuk membantu mengeluarkan susu dari paru-parunya. Jika anak
kucing tidak juga menanggapi hal ini kalian bisa menahan dengan kuat di kedua
tangannya menggunakan jari telunjuk kalian untuk mendukung leher, dan gending
kucing beberapa kali. Harap berhati-hati saat melakukan prosedur ini karena
bisa saja anak kucing terlepas dan terlempar dari tangan kalian atau bahkan kalian
bisa saja mematahkan batang lehernya. Metode ini digunakan untuk mengeluarkan
cairan dari paru-paru mereka sampai mereka menangis dan mulai bisa bernapas
sendiri.
0 komentar:
Posting Komentar